Minggu, 10 April 2016

25



30 MARET 2016
Moment yang tak pernah kusangka sebelumnya, bahwa rasanya akan seperti ini…
Entahlah, sulit bagiku mengungkapkannya dengan kata-kata..
Usia 25, dimana pertama kalinya aku menyebut usiaku ¼ abad,
seperti yang diucapkan oleh orang lain ketika memasuki masa ini..
Waktu ternyata berlalu begitu cepat. Bayi mungil yang orang tuaku bilang hanya seberat 2,6 kg.. kini telah tumbuh menjadi seorang  wanita dewasa yang menginjakkan kakinya di usia barunya pada hari ini.
Aku berusaha keras menahan rasa ini dan mencoba menuangkannya untuk menggambarkan perasaanku di hari yang tentunya bersejarah dalam hidupku.

Ketika bangun dan membuka mata, aku bersyukur karena masih ada.
Aku bersyukur karena masih disini, aku bersyukur karena DIA..
DIA yang telah mengizinkanku hadir di dunia ini, dengan limpahan cinta dan kasih sayang, dengan setiap lembar cerita yang telah terukir selama 25 tahun ke belakang.

Pagi tadi ketika aku memetik gitar dan mengangkatkan pujian Kekuatan di hidupku…
Aku terhanyut dalam luapan rasa syukurku kepadaNya. Aku sungguh menikmati setiap lawatanNya..
Sejenak anganku terbang ke masa kecilku,, dan ahhh… aku sangat bersyukur dilahirkan dan dibesarkan dalam keluarga ini.
Aku bersyukur akan kedua orang tua ku , akan bersyukur akan kaka dan adikku.. aku bersyukur akan penempatan pertamaku di dunia ini., bukan di keluarga yang lain, tapi di keluarga ini..
Setiap musim itu terulang kembali..
Masa kecil, masa remaja, persahabatan, perkuliahan, hingga pekerjaan,,,
dan kusadari benar..mereka lah orang yang selalu ada di belakangku dan berkata ‘majulah nak…’
mereka lah orang yang mengerti dan bertindak sebelum aku menyatakannya..
mereka lah orang yang akan kukejar hanya untuk menemukan sandaran saat aku merasa letih dan penat akan semua yang kuhadapi..
Terimakasih Tuhan buat keluarga ini…


Dan malam ini,
jari-jari kecil yang kini berusia 25 tahun, memetik senar, mulai bernyanyi untuk menuangkan penutup malam dalam hari yang akan terkenang suatu nanti.
Kini aku berhadapan dengan Penciptaku..
Dia yang menjadi penulis skenario kehidupanku..
Dia yang bahkan mengajarkanku untuk memerankannya,..
dan kini,, aku bertanya dalam hatiku…

Akan apa yang BAPA telah ukir bagiku, adakah filmnya tidak berjalan dengan baik?
Apakah aku sering melakukan kesalahan yang membuatMu harus meng-cut dan menggantinya dengan sedikit polesan lagi sehingga aku bisa melanjutkannya sesuai yang Engkau harapkan?
Bagaimana penilaianMu terhadap ku selama 25 tahun ini?

Tuhan, inilah aku pada malam hari ini.
Aku yang dari kecil Engkau bekali dengan mimpi dan harapan.
Seorang wanita yang pantang menyerah dan terus mencoba..
Seorang pribadi yang berusaha untuk dekat dan mengejar terus hadirMu dalam hidupku.
Jangan biarkan semangat itu padam.,
tetaplah izinkan ia bersamaku.
Bawalah aku untuk terus berjalan sambil menggenggam mimpi dan harapan..
kemudian berlari , naik dan naik untuk meletakkannya disana..
di suatu tempat terindah sehingga setiap orang dapat melihat betapa indahnya hidup dengan mimpi dan harapan...

Tuhan, aku tahu banyak yang masih berantakan dalam hidupku..
bahkan hatiku dan pikiranku…
Tapi tiada jalan lain aku pergi untuk meminta pertolongan, pengampunan dan pemulihan., selain kepada Yesus saja…
KepadaMu ya Tuhan, aku mengucap syukur, aku butuh Engkau dalam langkah hidupku ke depan.

Aku akui di hadapanMu Tuhan, ,,
aku banyak dosa dan kesalahan.. sering aku jatuh, dalam dosa-dosa itu..
Dengan segenap hati aku memohon ampun kepadaMu..

Tapi inilah hatiku ya Tuhan,
aku rindu mendengar suaraMu, setiap hari, setiap saat…
Mengetahui dan mengerjakan kehendakMu dalam masa-masa hidupku..
Bukan apa yang aku mau ya Tuhan..
melainkan apa yang Tuhan inginkan untuk aku kerjakan,
itulah kerinduanku….


Kemudian aku membuka satu lembaran daftar mimpi yang pernah kutulis..
Butuh tindakan bukan hanya kata..
maka aku merobek lembaran itu dengan sangat hati-hati,
kemudian menggantungkannya disana, agar hatiku dapat merasakannya dan tanganku dapat mencapainya ketika kakiku melangkah menuju dia...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar